Sejarah Permainan Yoyo- Banyak sekali permainan yang digemari oleh masyarakat Indonesia, salah satunya adalah Yoyo. Mulai dari anak-anak, remaja, bahkan orang dewasa pun senang memainkan benda kecil satu ini. Yoyo memiliki keseruan dan tantangan sendiri dalam memainkannya. Baiklah pada kesempatan kali ini Kumpulan Sejarah akan mencoba berbagi pengetahuan kepada sobat semua mengenai Sejarah dari permainan Yoyo tersebut.
Sejarah Permainan Yoyo |
Awalnya, Yoyo terdiri dari dua piringan yang dihubungkan dengan tongkat kecil. Lalu terdapat senar kecil yang diikat keras pada tongkatnya dan senar lainnya dipegang oleh jari pemain. Piringan itu dapat naik dan turun jika senarnya dikendalikan oleh pemainnya.
Dari China yoyo dibawa ke benua Eropa. Hal itu diketahui dari lukisan pada pemerintahan Raja Louis XVII dari Perancis tahun 1789. Dalam lukisan itu terlihat seorang anak yang berusia empat tahun bermain yoyo. Saat itu namanya bukan yoyo tetapi incroyable dan emigrette.
Lalu pada 1791, permainan yoyo menyebar ke negara Inggris. Di Inggris permainan yoyo saat itu dinamakan bandalore. Sebelumnya para ahli purbakala menemukan mainan anak-anak dari zaman Yunani Kuno yaitu sebuah gulungan kecil yang dilengakapi senar. Mainan itu juga ditemukan di beberapa negara antara lain Mesir.
Nama yoyo sendiri diberikan oleh orang Filipina. Pada 1920, seorang warganegara Filipina, Pedro Flores, membuat perusahaan mainan di California, Amerika. Lalu pada 1928 perusahaan Pedro memproduksi mainan anak-anak yang kemudian ia namakan yoyo.
Lalu pada 1929, Pedro menjual perusahaannya pada seorang pebisnis Amerika bernama Donald F. Duncan yang juga penemu es krim Eskimo. Duncan inilah yang kemudian mengembangkan dan memasarkan yoyo ke seluruh dunia.
Bahkan pada 1962, perusahaan mainan anak-anak milik Duncan berhasil menjual 45 juta yoyo. Sampai sekarang permainan yoyo semakin berkembang dan tetap disukai anak-anak dan orang dewasa. Bahkan yoyo juga pernah dibawa dalam pesawat ruang angkasa milik Amerika pada 12.
Dari China yoyo dibawa ke benua Eropa. Hal itu diketahui dari lukisan pada pemerintahan Raja Louis XVII dari Perancis tahun 1789. Dalam lukisan itu terlihat seorang anak yang berusia empat tahun bermain yoyo. Saat itu namanya bukan yoyo tetapi incroyable dan emigrette.
Lalu pada 1791, permainan yoyo menyebar ke negara Inggris. Di Inggris permainan yoyo saat itu dinamakan bandalore. Sebelumnya para ahli purbakala menemukan mainan anak-anak dari zaman Yunani Kuno yaitu sebuah gulungan kecil yang dilengakapi senar. Mainan itu juga ditemukan di beberapa negara antara lain Mesir.
Nama yoyo sendiri diberikan oleh orang Filipina. Pada 1920, seorang warganegara Filipina, Pedro Flores, membuat perusahaan mainan di California, Amerika. Lalu pada 1928 perusahaan Pedro memproduksi mainan anak-anak yang kemudian ia namakan yoyo.
Lalu pada 1929, Pedro menjual perusahaannya pada seorang pebisnis Amerika bernama Donald F. Duncan yang juga penemu es krim Eskimo. Duncan inilah yang kemudian mengembangkan dan memasarkan yoyo ke seluruh dunia.
Bahkan pada 1962, perusahaan mainan anak-anak milik Duncan berhasil menjual 45 juta yoyo. Sampai sekarang permainan yoyo semakin berkembang dan tetap disukai anak-anak dan orang dewasa. Bahkan yoyo juga pernah dibawa dalam pesawat ruang angkasa milik Amerika pada 12.
Tag :
Sejarah Permainan
0 Komentar untuk "Sejarah Permainan Yoyo"
Jangan lupa tinggalkan comment yaa :)