Tuyul berasal dari bahasa jawa yakni thuyul. Dalam mitologi nusantara, tuyul merupakan makhluk halus yang mempunyai wujud anak kecil dengan kepala botak, yang bekerja untuk seorang majikan dengan tujuan untuk mencuri uang. Tuyul dipercaya berasal dari janin orang yang keguguran atau bayi yang meninggal ketika dilahirkan.
Tuyul ditangkap oleh para juru kunci saat mencari-cari ibunya. Nantinya tuyul-tuyul ini akan dijual kepada orang-orang yang ingin kaya tanpa melakukan usaha apapun. Biasanya tuyul dijual dengan harga paling murah Rp.5 juta dan paling mahal Rp 10 juta. Harga tuyul juga bervariasi dan sesuai dengan kemampuan mencurinya setiap hari. Biasanya tuyul-tuyul dibeli di kawasan Kuningan, Jawa Barat, Tulung Agung, Jawa Timur dan Karang Pucung, Cilacap. Tiga tempat itu yang paling bagus tuyulnya.
Tuyul berukuran kecil yakni sekitar 20 cm. Karena berasal dari janin, tuyul berperilaku seperti anak-anak yang ingusan dan kerjanya hanya bermain . Berbeda dengan penggambaran si Oni dalam film Tuyul dan Mbak Yul, karena menurut paranormal penampilan fisik tuyul berkulit hitam dan sedikit berlendir, dengan gigi yang agak runcing. Mereka (tuyul red) bisa dilihat dan diajak bicara oleh majikannya.
Sebenarnya tuyul layaknya anak-anak yang tidak mengerti apa-apa. Biasanya tuyul dalam melakukan aksinya, hanya sebatas menjalankan perintah tuannya saja. Tuan tuyul biasanya akan mengamati terlebih dahulu calon korbannya, setelah itu barulah si tuan menyuruh tuyul untuk mencurinya.
Pemelihara tuyul ternyata dapat dilihat ciri-ciri fisiknya. Biasanya, yang bisa memelihara tuyul hanya wanita. Pasalnya pemilik tuyul harus menyusui anak asuhan goibnya itu sebagai makanan wajib. Kegiatan ini biasanya dilakuakan jam 21.00 WIB dan kalau pagi jam 04.00 WIB sampai jam 05.00 WIB. Diluar jam tersebut, tuyul tidak bisa menyusu lagi.
Biasanya, pemelihara tuyul jalan-jalan keliling kampung seminggu sekali sambil tangannya diletakkan di belakang punggung, seolah-olah sedang menggendong sesuatu.
Paling lama si pemelihara ini memelihara tuyul selama 10 tahun, dan setiap 10 tahun harus ganti tuyul baru. Kekayaan pemelihara tuyul juga tidak langsung naik saat itu, harus menunggu sekitar 10 sampai 15 tahun baru terlihat kekayaannya. Kekayaan hasil dari memelihara tuyul juga tidak akan habis sampai pemelihara meninggal.
Jangan pernah menyisakan makanan di piring, atau membiarkan makanan terbuka, karena akan mengundang tuyul. Biasanya Tuyul yang sedang ngambek dengan majikannya akan asal saja masuk kerumah orang. Misalnya majikan memerintahkan mencuri di rumah si A, tapi karena tuyul ini lagi ngambek dia akan nyasar ke rumah orang yang banyak makanannya.
Nah Sobat, demikian artikel tentang Mengungkap Misteri Tuyul. Mendekatkan diri kepada Allah SWT akan menjadi cara jitu dalam mengusir pengaruh jahat tuyul. Jika bisa istiqamah menjalankannya, Insyaallah, Allah akan memberikan perlindungan bagi kita, harta bahkan seisi rumah kita.
Referensi:
http://misteri.lintas.me/go/ketiknews.com/mengungkap-fakta-sosok-tuyul-sebenarnya-ketik-news
Tag :
Sejarah Misteri
0 Komentar untuk "Sejarah Misteri Keberadaan Tuyul"
Jangan lupa tinggalkan comment yaa :)